Rasa nyeri ini disebabkan adanya kontraksi rahim atau iskemia otot
rahim dan lepasnya dinding rahim akibat peningkatan prostaglandin.
Selain itu, rasa nyeri haid juga dikarenakan faktor hormonal, psikis,
bahkan kecemasan yang berlebihan. Berikut beberapa tips yang dapat membantu Anda untuk mengatasi rasa sakit itu.
1. Kompreslah bagian yang dirasakan sakit dengati menggunakan botol berisi air hangar.
2. Usap-usap secara perlahan bagian perut ataupun pinggang.
3. Minumlah minuman hangat yang mengandung kalsium tinggi.
4. Tarik napas dalam-dalam secara perlahan untuk relaksasi.
5. Ambil posisi menungging sehingga rahim tergantung ke bawah. Hal tersebut dapat membantu relaksasi.
6. Jika Anda memilih menggunakan
obat sebagai penetral rasa sakit, maka gunakanlah obat-obatan dengan
pengawasan dokter. Boleh minum analgesik (penghilang rasa sakit) yang
banyak dijual di toko obat, asalkan dosisnya tidak lebih dari 3 kali
sehari.
7. Mandi air hangar, boleh juga menggunakan aroma terapi untuk menenangkan diri.
8. Suhu panas merupakan ramuan
tua yang patut dicoba. Gunakan heating (bantal pemanas), kompres handuk,
atau botol berisi air panas, di perut dan punggung bawah, serta
minumlah minuman hangat. Mandi air hangat juga dapat membantu
menghilangkan rasa nyeri.
9. Tidurlah yang cukup serta
olahraga teratur (termasuk banyak jalan). Beberapa wanita dapat
mengurangi rasa nyeri dengan berolahraga. Selain mengurangi stres,
olahraga juga dapat meningkatkan produksi endorfin otak, penawar rasa
sakit alami dalam tubuh. Tidak ada pembatasan aktivitas olahraga selama
haid.
10. Pada kasus yang sangat jarang dan ekstrem, kadang diperlukan eksisi pada saraf uterus.
11. Sebuah terapi alternatif, yaitu visualisasi, dapat membantu mengurangi nyeri haid.
12. Sebagai tambahan, aroma
terapi dan pemijatan juga dapat mengurangi rasa tidak nyaman. Pijatan
yang ringan dan melingkar dengan menggunakan telunjuk pada perut bagian
bawah akan membantu mengurangi nyeri haid. Mendengarkan musik, membaca
buku atau menonton film juga dapat menolong anda yang mengalami nyeri
saat haid.
0 komentar:
Posting Komentar